PENGERTIAN DAN PERAN KEPEMIMPINAN
TEORI KEPEMIMPINAN
*Latar Belakang SejarahKemimpinan muncul bersama dengan adanya peradaban manusia. Yaitu sejak manusia berkumpul bersama dan saling bekerja sama. Pada saat itu muncullah manusia yang paling tua, paling kuat, paling cerdas, paling bijaksana, paling berani yang menjadi pemimpin.
*Sebab munculnya seorang pemimpin
- Teori Genetis, yang menyatakan pemimpin itu tidak dibuat, tetapi timbul/ada dengan sendirinya.
- Teori Sosial, Pemimpin itu harus dipersiapkan (melalui pendidikan) semua orang dapat menjadi pemimpin jika mendapatkan pendidikan yang layak.
- Teori Ekologis/Sintesis, Pemimpin yang berhasil adalah yang mempunyai bakat pemimpin, kemudian dikembangkan melalui pendidikan dan pengalaman.
TIPE – TIPE KEPEMIMPINAN
1) Tipe Deserter (Pembelot), Pemimpin yang bermoral rendah, tidak mempunyai loyalitas dan tidak merasa terlibat.
2) Tipe Birokrat, Pemimpin yang patuh, taat, cermat, dan keras dalam menegakkan peraturan.
3) Tipe Missionaris, Pemimpin yang terbuka, penolong, ramah dan baik hati.
4) Tipe Developer/Pembangun, Pemimpin yang kreatif, dinamis, baik dalam pelimpahan wewenang dan percaya kepada bawahannya.
5) Tipe Otokrat, Pemimpin yang tegas tetapi cendrung kasar, sedikit bersifat diktatoris (keras kepala/egois)
6) Tipe Benevolen Autocrat (Otokrat yang baik), Pemimpin yang baik, lancar, dan tertib melaksanakan peraturan juga ahli dalam mengorganisir.
7) Tipe Compromiser, Pemimpin yang sifatnya mudah berubah pendiriaannya dan lemah dalam mengambil keputusan.
8) Tipe Eksekutif, Pemimpin yang dapat menjadi contoh, tekun dan wawasannya cukup luas.
9) Tipe Kharismatik, Pemimpin yang mempunyai kelebihan daya tarik/kelebihan yang luar biasa sehingga menjadi dikagumi banyak orang.
10) Tipe Paternalistik, Pemimpin yang mempunyai sipat kebapakan, suka melindungi tetapi jarang memberi kesempatan, banyak mengambil keputusan sendiri, suka berinisiatif, fantasi dan tidak mudah percaya pada orang lain.
11) Tipe Milteristik, Pemimpin yang suka memerintah, menghendaki kepatuhan yang mutlak dari bawahannya. Banyak unsur formalitas kerja serta disiplin yang kaku.
12) Tipe Administratif, Pemimpin yang baik dalam menyelenggarakan adminisitrasi, berpikir efektif dan efisien.
SYARAT – SYARAT KEPEMIMPINAN
Hal – hal yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin adalah :
1. Kekuasaan
2. Kewibawaan
3. Kemampuan
TEKNIK KEPEMIMPINAN
1) Etika Profesi Pemimpin, kewajiban yang dimiliki oleh pemimpin. Bagaimana seharusnya tingkah laku seorang pemimpin dan bagaimana pengembangan moralnya.
2) Dinamika Kelompok, hubungan timbal balik antar anggota.
3) Komunikasi, bagaimana arus informasi dan emosi yang tepat, penyampaian perasaan, pikiran dan kehendak kepada anggotanya.
4) Pengambilan Keputusan (Dicision Making), kebijakan seorang pemimpin untuk menyelesaikan/menentukan tujuan organisasinya.
5) Ketrampilan Berdiskusi, bagaimana memecahkan suatu persoalan dan mencari jalan keluarnya dengan mengambil kesimpulan.
SIFAT - SIFAT KEPEMIMPINAN
1. Kuat mental dan fisiknya
2. Bersemangat dan loyalitas
3. Ramah dan kasih sayang
4. Jujur
5. Mempunyai ketrampilan
6. Tegas dan cepat dalam mengambil keputusan
7. Cerdas dan bijaksana
8. Mempunyai pengalaman
9. Dapat dipercaya
10. Dapat mengendalikan emosinya
11. Bersifat objektif dan andil
12. Bisa memberi perintah, celaan, pujian dan koteksi
13. Bisa menerima saran dan kritik
14. Memperhatikan kelompoknya
15. Menciptakan disiplin, dengan memberikan contoh.
Ada 4 (empat) sifat agar kepemimpinan berhasil, yang dikemukan oleh Davis (Human Behavior At Work) :
1. Intellegence (Intelegensia)
2. Social Maturity and breadth (kematangan dan keluasan pandangan sosial)
3. Inner Motivationand Achievement Drives (memiliki keinginan dan motivasi dari dalam untuk berprestasi)
4. Human Relations Attitudes (mempunyai kemampuan mengadakan hubungan antar manusia)
Bagaimanakah pemimpin yang baik, yaitu pemimpin yang kita cintai dan dia pun mencintai kita, dan apabila kita dukung untuk keberhasilnnya maka dia akan mensejahterakan kita.
KEPEMIMPINAN DALAM FALSAFAH JAWA
1. NGAYOMI (MELINDUNGI)
2. NGAYAHI (MEMBERIKAN PETUNJUK)
3. NGOPENI (MERAWAT)
4. NGOMAHI (MEMBAGI)
“SUDAH SAATNYA GENERASI MUDA TAMPIL KEDEPAN”
Thoyyibin, S.Pd